pdsh: efficient rsh-like utility, for using hosts in parallelDebian description
Dari deskripsi paket dapat dilihat bahwa pdsh adalah perangkat rsh (remote shell) yang efisien karena secara paralel menjalankan perintah pada lebih dari 1 (satu) host.
Perangkat ini sangat berguna bila mesin yang dikelola identik dan lebih dari 1 (satu). Dan pada dasarnya paket bertugas untuk meneruskan perintah yang diberikan kepada mesin-mesin yang dikelola.
Pemasangan pdsh
Paket ini telah tersedia di repository Debian dengan versi 2.31-3 untuk stretch. Sehingga dapat langsung dipasang melalui apt.
# apt install pdsh
Konfigurasi pdsh
Salah satu hal yang paling sering ditanyakan adalah mengenai galat (error) yang muncul ketika menjalankan pdsh. Misalkan dengan output di bawah.
user@localhost:~ $ pdsh -w 10.0.0.[2-3] uname -a pdsh@localhost: 10.0.0.2: rcmd: socket: Permission denied. pdsh@localhost: 10.0.0.3: rcmd: socket: Permission denied. user@localhost:~
Hal ini terjadi karena belum ditetapkannya perintah default yang digunakan dalam mendistribusikan perintah yang diterima. Tentu saja yang digunakan adalah ssh.
root@localhost:~ # echo "ssh" > /etc/pdsh/rcmd_default
Sehingga bila dijalankan kembali akan muncul.
user@localhost:~ $ pdsh -w 10.0.0.[2-3] uname -a 10.0.0.2: Linux node2 3.16.0-4-amd64 #1 SMP Debian 3.16.51-3 (2017-12-13) x86_64 GNU/Linux 10.0.0.3: Linux node3 3.16.0-4-amd64 #1 SMP Debian 3.16.39-1+deb8u2 (2017-03-07) x86_64 GNU/Linux user@localhost:~
Catatan
- Dalam tulisan ini pembentukan kunci dan distribusi kunci ssh tidak diceritakan.
- Dijalankan menggunakan Debian GNU/Linux 8.11 (jessie)